Friday, September 30, 2011

Manfaat dan Fungsi Biogas dalam rumah tangga


Biogas yang PenuhManfaat... Energi rumah tangga 
Sukamti (37) kini tak perlu lagi membeli isi ulang gasuntuk menyalakan kompornya di dapur. Berkat kotoran dari sapi yang diternak dibelakang rumahnya, kebutuhan gas untuk menyalakan kompor di rumahnya dapatterpenuhi setiap hari.
Tak hanya itu, limbah cair dari kotoran sapi yangdiproses menjadi biogas itu dapat digunakan untuk pupuk organik. "Lumayansejak mengolah biogas dari kotoran sapi ini. Kebutuhan bahan bakar dan pupukdapat terpenuhi semuanya dari hasil pengolahan kotoran sapi itu menjadibiogas," jelasnya, Kamis (27/7).
Namun, daurulang kotoran ternak menjadi biogas yang menghasilkan manfaat cukup banyak inibaru dijalankan oleh Slamet Supriyadi (43) dan istrinya, Sukamti, dari seluruhpetani di Kabupaten Purworejo. Untuk pertama kalinya Slamet mengaku mengenalteknologi pengolahan kotoran sapi menjadi biogas ini dari seorang petani diKulon Progo, DI Yogyakarta.
Denganbantuan sejumlah lembaga swadaya masyarakat di Purworejo yang peduli terhadappertanian, Slamet dapat mempelajari dan membangun sistem pengolahan kotoransapi menjadi biogas. Meski untuk itu, ongkos yang dikeluarkan mencapai Rp 9juta lebih. Dan sistem pengolahan biogas itu ia bangun di belakang rumahnya,berdekatan dengan kandang sapi.
Di bawahtanah seluas lebih dari 40 meter persegi, dibangun dua ruang berbentuk mangkukterbalik. Ruang pertama dipergunakan sebagai ruang penampungan kotoran sapi danruang kedua dipergunakan sebagai ruang kontrol volume kotoran sapi dan volumelimbah cair yang dihasilkan.
Slametmenjelaskan, setiap hari ruang penampungan kotoran sapi itu dapat menampungkotoran sapi sebanyak apa pun. Hal ini karena sistem pengolahan biogas darikotoran sapi ini dibangun dengan sistem saling berhubungan antara ruangpenampungan dengan ruang kontrol.

"Kalausampai terjadi kelebihan volume, kotoran sapi itu akan mengalir ke ruangpengontrol. Dari situ ketahuan kalau volume di ruang penampung sudahpenuh," ungkapnya.
Dari hasilpengolahan biogas ini, Slamet memang dapat mempergunakan limbah kotoran ternaksemaksimal mungkin. Apalagi semua limbah organis dari rumah tangga juga dapatdimasukkan ke dalam pengolahan biogas ini.
Iamengatakan, pengolahan biogas dari kotoran sapi ini sepenuhnya menguntungkanpetani. Selain memberikan energi rumah tangga secara gratis, dapat memperolehpupuk sekaligus. (Madina Nusrat)  

0 comments:

Post a Comment

Sample Text

Social Profiles

Arsip Blog

Pengikut

Guest Counter

Powered by Blogger.

Ads 468x60px

Popular Posts

Blog Archive

About

Featured Posts Coolbthemes