Wednesday, October 12, 2011

Kronologi Perkembangan Pers Lokal di Solo



Sebuah penelitian menyebutkan, antara 1855-2006, lebih dari 110 koran sudahpernah terbit di Solo (Mulyanto Utomo, 2007). Bahkan, tak hanya tercatatsebagai kota pertama di Indonesia yang mempunyai surat kabar “pribumi”, tetapijuga di Solo, tahun 1946, di tengah perang kemerdekaan, PWI (Persatuan WartawanIndonesia) dilahirkan.

Yang lebih membuat kota ini unik, ternyata selain mencatat prestasi, Solojugalah kota yang menyandang julukan sebagai “tempat kuburan koran”. Dinamikayang begitu hidup ini membuat saya tak tahan untuk tak menguraikan datakronologi perkembangan pers lokal Solo.

1. Bromartani (1855-1856)
2. De Nieuwe Vorstenlanden (1858)
3. Bromartani (dari Djurumartani-Semarang 1858) (1870-1932)
4. Jawa Kandha (1891-1919)

Diterbitkan oleh Percetakan dan Penerbitan Albert Rusche & Co di Solodengan Bahasa Jawa dan Melayu. Terbit tiap seminggu dua kali pada hari Selasadan Jumat. Redakturnya F.L. Winter. Nomor pertama terbit pada hari SelasaPahing tanggal 28 April 1891. Surat kabar ini berbahasa Jawa dan dimiliki orangBelanda.
5. Jawi Hiswara (1891-1919)
6. Sasadara (1900)
7. Candrakanta (1901-1903)
8. Ik Po (1904)
9. De Solo Post (1942)
10. De Niewe Vorsten Landen (1900-1919)
11. Darmo Kandha (1913)
Surat kabar Darma Kandha dengan bahasa dan aksara Jawa dan bahasa Melayuaksara latin. Terbit seminggu dua kali pada Senin dan Kamis. Nomor 1 tahun ke 1terbit pada hari Senin Kliwon tanggal 4 Januari 1914. Surat kabar ini milikTionghoa yang kelak dibeli Boedi Oetoemo (1920) dan pindah ke Kampung KaumanCarikan Jalan Secoyudan Solo.
12. Sarotama (1914)
13. Tjoendhamanik (1914)
14. Taman Perwarta (1914)
15. Pradja Surakarta (1914)
16. Doenia Bergerak (1914)
17. Guntur (1915)
18. Medan Bergerak (1916)
19. Kumandang Jawi (1916)
20. Medan Muslimin (1916)
21. Islam Bergerak (1917)
22. Penggoegah (1919)
23. Darmo Kondho (1920)
24. Wiwara Raya (1920)
25. Kumandhang Theosofie (1921)
26. Pustaka Jawi (1922)
27. Mardi Siwi (1922)
28. Al Islam (1923)
29. Bintang Islam (1923)
30. Mambangul Ngulum (1923)
31. Darah Mangkunagaran (1923)
32. Narpo Wandoyo (1923)
33. Janget Kinatelon (1925)
34. Gentha Kekeleng (1925)
35. Mawa (1925)
36. Wara Susila (1925)
37. Suara Aisyiah (1925
38. Jawa Tengah (1926)
39. Mahabharata (1927)
40. Kawi (1928)
41. Djanget (1928-1929)
42. Darul Ulum (1928)
43. Cakrawarti (1919)
44. Woro (?)
45. Timbul (1931)
46. Risalah Islam (1931)
47. Pustaka Surakarta (?)
48. Purnama (?)
49. Sadya Tama (1931)
50. Jagad (1931)
51. Hudaya (1931)
52. Api Rakyat (1932-1933)
53. Adil (1932)
54. Aksi (1933)
55. Pepadanging Jagad (1934)
56. Suara Kesehatan (1934)
57. Darmo Woro (1934)
58. Sikap (1934)
59. Bedug (1934)
60. Rahayu (1934)
61. Pedalangan (1935)
62. Bangun(1935)
63. Mahabharata Kawedar (1936)
64. Pancara Siddhi (1937)
65. Nusantara (1937)
66. Babad Serang (1938-1942)
67. Kabar Paprentahan (1938)
68. Pawarti Surakarta (1938)
69. Pusaka Indonesia (1939)
70. Ratna Dumilah (1939)
71. Sarawedi (1941)
72. Hidup (1942)
73. Hidayah Awam (?)
74. Merah Putih (1945)
75. Indonesia Raya (1945)
76. Lasjkar (?)
77. Pasific (?)
78. Suluh Tani (1947)
79. Warta Indonesia (1947)
80. Guntur (1947)
81. Penggugah (1947)
82. Merdeka (1947)=
83. Revolusi Pemuda (?)
84. Suara Pemuda (?)
85. Udaya (1949-1950)
86. Boelan Sabit (?)
87. Yudha (?)
88. Dwi Warna (1950-1957)
89. Gelora Berdikari (1960)
90. Berita Ekonomi (1962)
91. Patria (1965)
92. Adil (1968)
93. Bharata (1968)
94. Andika (?)
95. Dharma Kandha (1969)
Memiliki moto: Muljo Kondang Kusumaning Bawana. Mulai terbit 22 Oktober 1969.Penerbit Jajasan Dharma Pantjasila Solo, di jl. Yosodipuro 38 Solo.
96. Solo Minggu (1970)
Mingguan Independen yang mulai terbit 1 April 1970. Penerbit CV. ManggarsariPress Jl. Marconi 22 Solo.
97. Warta Niaga (1970)
98. Kentjana (1971)
99. Dharma Nyata (1971)
Pendiri Yayasan Dharma Nyata. Mulai terbit 1 Juni 1971. PU: W. Wandawa, PR: N.Sakdani, PP: W. Wandawa. Alamat Wirengan 20 Solo.
100. Perikesit (1972)
101. Suara Bengawan (1986)
102. Medium (1989-1997)
103. Jawa Anyar (?-1997)
104. SOLOPOS (1997- sekarang)
105. Pos Kita (1998)
106. Bengawan Pos (Idem)
107. The Surakarta Post (2004)
108. Radar Solo (2000)
109. Radar Nusantara (2005)
110. Trisula (2006)

0 comments:

Post a Comment

Sample Text

Social Profiles

Arsip Blog

Pengikut

Guest Counter

Powered by Blogger.

Ads 468x60px

Popular Posts

Blog Archive

About

Featured Posts Coolbthemes