Tuesday, May 3, 2011

Masalah Pokok Ekonomi


Masalah Pokok Ekonomi

Pokok masalah ekonomi klasik ada tiga, yaitu: produksi, konsumsi dan distribusi.
·         Produksi, menyangkut masalah usaha atau kegiatan mencipta atau menambah kegunaan suatu benda.
·         Konsumsi, menyangkut kegiatan menghabiskan atau mengurangi kegunaan suatu benda.
·         Distribusi, menyangkut kegiatan menyalurkan barang dari produsen kepada konsumen.

Pokok masalah tadi selanjutnya diperluas oleh aliran ekonomi modern, yaitu apa dan berapa,
bagaimana, dan untuk siapa barang diproduksi.
- Apa dan Berapa (What).
Masalah ini menyangkut persoalan jenis dan jumlah barang/jasa yang perlu diproduksi agar sesuai kebutuhan masyarakat: apakah bahan makanan yang dipilih? - apakah pakaian, tempat tinggal atau jasa lain? - serta berapa banyak barang tersebut diproduksi?
- Bagaimana (How)
Setelah jenis dan jumlah produksi dipilih, persoalan yang harus dipecahkan adalah: bagaimana barang tersebut diproduksi? - siapa yang memproduksi? - sumber daya apa yang digunakan? - teknologi apa yang digunakan?
- Untuk siapa (For Who)

Setelah pemecahan persoalan bagaimana memproduksi lebih lanjut adalah: untuk siapa ( for whom) barang yang akan diproduksi? - siapa yang harus menikmati?

 KelangkaanAlat Pemuas Kebutuhan

Penciptaan dan pengolahan benda hingga menjadi lebihberguna untuk memenuhi kebutuhan manusia memerlukan usaha atau produksi, denganmencurahkan bahanbahan dasar, tenaga, pikiran, waktu, peralatan, uang dan keahlianyang kesemuanya disebut sumber daya produksi.
a.    Sumberdaya alam : adalah benda dan kekuatan yang tersediadi alam semesta, yang secara langsung atau tidak langsung dapat digunakan untukmemenuhi kebutuhan hidup, misalnya: tanah, air, sinar matahari, barang-baranggalian, dsb.
b.   Sumberdaya manusia : sumber daya manusia ini meliputitenaga jasmani dan rohani yang diperlukan untuk mengambil dan mengolah sumberalam, hingga menjadi benda yang lebih berguna.
c.    Sumberdaya modal : adalah barang-barang (sarana) yang dapatdigunakan untuk menghasilkan barang lain, misalnya: uang, bahan mentah, mesin,perkakas, dsb.
d.   Wirausaha : adalah sumber daya manusia yangmenyatukan ketiga sumber daya (alam, tenaga kerja, dan modal) dan bertanggungjawab atas kelancaran usaha produksi.
Sumber daya produksi tadi sifatnyaterbatas, sedangkan kebutuhan manusia tidak terbatas. Kenyataan ini terbukti dari sulitnya manusiamemperoleh sumber alam, tenaga kerja, modal maupun wira usaha.
Seseorang baru dapat memperolehsumber daya tadi setelah seseorang tersebut mengeluarkan berbagai pengorbanan.Namun demikian ternyata masih ada juga yang tidak mampu memperolehnya, apakahkarena memang sudah habis, jumlahnya sedikit atau mereka tidak mampumengeluarkan pengorbanan yang disyaratkan. Keadaan benda pemuas yang terbatasinilah yang disebut dengan kelangkaan (Scarcity).
Apa yangmenyebabkan benda pemuas kebutuhan itu langka? Kelangkaan benda pemuaskebutuhan itu terjadi karena beberapa sebab: 
a.    Terbatasnyapersediaan sumber alam. 
b.   Terbatasnyakemampuan manusia untuk mengolah alam. 
c.    Keserakahanmanusia dengan akibat berkurangnya benda pemuas kebutuhan, atau menjadi cepatrusaknya benda, misalnya: penebangan hutan liar. 
d.   Meningkatnyakebutuhan manusia yang lebih cepat dari kemampuan manusia untuk menghasilkanatau belum ditemukannya sumber-sumber baru.
Kelangkaan itu dialami setiaporang, setiap bangsa dan oleh setiap negara. Meskipun situasi dan kondisinyaberbeda-beda, namun pokok masalahnya sama.
 PILIHAN
Sumber daya alam yang terbatas tentu tidak akan dapatmencukupi kebutuhan manusia yang tanpa batas. Keterbatasan ini tentu harusdihadapi dengan bijaksana dengan cara melakukan prioritas terhadap barang danmelakukan pilihan barang yang mendesak untuk segera dipenuhi. Denganadanya pilihan terhadap suatu barang/jasa maka akan mengorbankan barang yang lain.Hal inilah yang disebut dengan biaya peluang yang akan kita bahas:
A Biaya Peluang(Opportunity Cost).
      Merupakan biaya yang timbul akibat darimengorbankan kesempatan menggunakan barang/jasa untuk tujuan yang lain.Misalnya: Joko memiliki uang saku Rp. 5.000,00. Uang tersebut akan ia gunakanuntuk membeli buku tulis seharga Rp. 3.500,00. pada saat itu juga ia mendapatmodul yang harus segera digandakan senilai Rp 3.000. Dengan demikian Joko tidakakan dapat memiliki keduanya karena uang yang dimiliki terbatas. Oleh karenaitu Joko harus membuat pilihan membeli buku atau menggandakan modul. Jika Jokomemilih menggandakan modul maka ia mengorbankan untuk membeli buku seharga Rp3.500 dengan kesempatan untuk membeli buku tulis merupakan biaya peluang. Biladinominalkan biaya yang timbul akibat tidak membeli buku tulis yaitu Rp3.500,00

 

0 comments:

Post a Comment

Sample Text

Social Profiles

Arsip Blog

Pengikut

Guest Counter

Powered by Blogger.

Ads 468x60px

Popular Posts

Blog Archive

About

Featured Posts Coolbthemes