Tuesday, April 26, 2011
KOMUNIKASI DALAM SEBUAH ORGANISASI
5:36 AM | Posted by
bowosukses |
Edit Post
Oleh : Hidayatullah,SE.,MM
1. Pengantar
2. Proses Komunikasi[Organisasi]
a. Komunikasi Internaldan Eksternal
b. Komunikasi NonVerbal [Kial/Gestur/Isyarat badaniah/Bergambar/Ekspresi wajah, dll]
3. Peran KomunikasiKolaboratif dalam Organisasi Bisnis
4. Hambatan-hambatanKomunikasi
5. Menjadi PendengarYang Efektif [Materi tersendiri]
6. Saluran KomunikasiFormal dan Informal [Materi tersendiri]
1. PENGANTAR
Organisasi atau Organizationatau bersumber dari kata kerja bahasa Latin Organizare ! to form as or into a whole consisting ofinterdependent or coordinatedparts [membentuk sebagai atau menjadi keseluruhan dari bagian-bagian yangsaling bergantung atau terkoordinasi]
Evert M. Rogers dan Rekha Agarwala Rogersdalam bukunya Communications
in Organization "a stable system ofindividuals who work togather to achieve, through a hierarchy of ranks and divisionof labour, common goals"
[Suatu sistem yang mapan dari mereka yangbekerja sama untuk mencapai tujuan bersama, melalui suatu jenjang kepangkatandan pembagian tugas]
Robert Bonnington dan Berverd E. Needles, Jr.dalam bukunya Modern Business : A Systems Approach Organization is the meansby which management coordinates material and human resources through the designof a formal structure of tasks and authority
[Organisasi adalah sarana dimana manajemen mengkoordinasikan sumber bahan dan sumber daya manusiamelalui polastruktur formal dari tugas-tugas dan wewenang]
Ditinjau dari aspek Business, organisasiadalah sarana manajemen [ditinjau dari aspek kegiatannya, bukanstruktur].
"Tujuan organisasi TIDAKMUNGKIN tercapai tanpa manajemen. "Manajemen TIDAK MUNGKIN ada tanpa organisasi. Manajemenada, jika ada tujuan yang akan dicapai atau diselesaikan.
Korelasi antara IlmuKomunikasi dengan organisasi terletak pada peninjauannya yang terfokuskepada manusia-manusia yang terlibat dalam mencapai tujuan organisasi.
a. Bentuk komunikasi apa yang terjadi
b. Metode dan teknik apayang dipakai
c. Media apa yang dipakai
d. Bagaimana prosesnya, danfaktor apa saja penghambatnya.
Tujuan utama dalammempelajari komunikasi adalah memperbaiki organisasi. Memperbaiki organisasibiasanya ditafsirkan sebagai “memperbaiki hal-hal untuk mencapai tujuan manajemen”.Dengan kata lain, orang mempelajari komunikasi organisasi organisasi untuk menjadimenajer yang lebih baik. Sebagian penulis berpendapat bahwa manajemen adalah komunikasi.Seringkali teori tradisional dan petunjuk mengenai organisasi dan komunikasi organisasiditulis dari suatu perspektif manajerial dan sangat menekankan suatu pandangan obyektif.
Karenanya, sayamemandang studi komunikasi organisasi sebagai landasan kuat bagi karier dalammanajemen, pengembangan sumber daya manusia, dan komunikasi perusahaan, dan tugas-tugaslain yang berorientasikan manusia dalam organisasi.
2. Definisi FungsionalKomunikasi Organisasi
KomunikasiOrganisasi dapat didefinisikansebagai pertunjukkan dan penafsiran pesan di antara unit-unit komunikasi yangmerupakan bagian suatu organisasi tertentu.
Suatu organisasiterdiri dari dari unit-unit komunikasi dalam hubungan\hierarkis antara yangsatu dengan lainnya dan berfungsi dalam suatu lingkungan.
Gambar di bawah inimelukiskan konsep suatu sistem komunikasi organisasi. Garis yang putus-putus melukiskangagasan bahwa hubungan-hubungan ditentukan secara alami; hubunganhubungan itujuga menunjukkan bahwa struktur suatu organisasi bersifat luwes dan mungkin berubahsebagai respons terhadap kekuatan-kekuatan lingkungan yang internal daneksternal.
Gambar 1.1 SistemKomunikasi Organisasi
Komunikasi organisasiterjadi kapan pun, setidak-tidaknya satu orang yang menduduki suatu jabatandalam suatu organisasi menafsirkan suatu pertunjukkan. Karena fokusnya adalah komunikasidi antara anggota-anggota suatu organisasi. Analisi komunikasi organisasi menyangkutpenelaahan atas banyak transaksi yang terjadi secara simultan.
Unit Komunikasi
Suatu sistemdidefinisikan oleh Pool [1973] sebagai “setiap entitas berkelanjutan yang mampuberada dalam dua keadaan atau lebih” . Dalam suatu sistem komunikasi, keadaanitu adalah hubungan antara orang-orang. Dalam suatu sistem komunikasiorganisasi keadaan tsb adalah hubungan antara orang-orang dalamjabatan-jabatan [posisi-posisi] . Unit mendasar komunikasi organisasiadalah seseorang dalam suatu jabatan. Orang bisa disosialisasikan oleh jabatan,menciptakan suatu lingkaran yang lebih sesuai dengan keadaan jabatan, pada saatyang sama jabatan tsb dipersonalisasikan, menghasilkan suatu figur atau gambaryang sesuai dengan keadaan orang tsb.
Bila kita melihat apa yangterjadi ketika seseorang terlibat dalam komunikasi, kita menemukan bahwaterdapat dua bentuk umum tindakan yang terjadi :
a. Penciptaan pesan atau,lebih tepatnya, penciptaan pertunjukkan [to display menurut RandomHouse Dictionary of The English Language 1987 : anda membawa sesuatu untukdiperhatikan seseorang atau orang lain; menyebarkan seseuatu sehingga sesuatutsb dapat terlihat secara lengkap dan menyenangkan] .
b. Penafsiran pesan ataupenafsiran pertunjukkan [to intepret : menguraikan atau memahamisesuatu dengan suatu cara tertentu].
Gambar 1.2 melukiskankedua proses ini dengan membagi orang yang berperilaku tsb dengan
garis bergerigi.
Gambar 1.2 Suatu UnitKomunikasi
Contoh : Ketika anda berpakaian warna merah di pagi hari,anda menciptakan pertunjukkan bagi diri anda sendiri. Anda menempatkan dirianda sendiri, atau setidaknya apa yang anda rasa anda pikirkan mengenai dirianda sendiri, sehingga terpandang jelas. Anda menempatkan diri anda sendiridalam suatru posisi yang menyenangkan bagi pengamatan tertentu. Pakaian anda, perhiasan, dan hiasan wajah merepresentasikan dirianda sendiri kepada orang lain.
Ada aksioma komunikasiyang berbunyi “seseorang tidak dapat tidak berkomunikasi[A person cannot not communicate]” [Smith and Williamson, 1977, hlm.61].
Secara teknis, seseorang tidak dapatmenghindari untuk menunjukkan pesan. Apa yang anda tunjukkan atau tempatkansehingga terlihat jelas memang merepresentasikan anda. Anda adalah “suatupertunjukkan pesan yang berjalan”. Hal yang sama dapat diterapkan kepada kantoratau hotel anda. Kantor atau hotel adalah suatu pertunjukkan-pesan bagi merekayang mengunjunginya
3. PROSES KOMUNIKASI ORGANISASI
a. KOMUNIKASI INTERNAL
Pertukaran gagasan di antara paraadministrator dan karyawan dalam suatu perusahaan, dalam struktur lengkap yangkhas disertai pertukaran gagasan secara horisontal dan vertikal di dalamperusahaan, sehingga pekerjaan berjalan [operasi dan manajemen] [lihat skemaInternal Audience]
Dua dimensi komunikasiinternal :
1). KOMUNIKASI VERTIKAL
Komunikasi dari pimpinanke staff, dan dari staf ke pimpinan dengan cara timbal balik [two waytraffic communication]. "Downward Communication komunikasi atas kebawah.
Contoh : pimpinanmemberikan instruksi, petunjuk, informasi, penjelasan, perintah, pengumuman,rapat, majalah intern [lihat contoh skema]
"Upward communication ! dari bawah ke atas. Contoh staf memberikan laporan,saran-saran, pengaduan, kritikan, kotak saran, dsb kepada pimpinan [lihatcontoh skema]
Hambatannya adalah apabila saluran komunikasidalam organisasi tidak berjalan atau digunakan sebagaimana mestinya, karena halini berpengaruh terhadap operasional organisasi [perusahaan]. Organisasiterdiri atas sejumlah orang; melibatkan keadaan saling bergantung;kebergantungan memerlukan koordinasi; koordinasi mensyaratkan komunikasi. Interkasi antara pimpinan organisasi [topmanajer dengan middle manager] denganaudience di luar organisasi.
Manajer = pemimpinorganisasi [swasta, BUMN atau pemerintah] peranannya dapat berpengaruh terhadapinternal public [karyawan] dan external public [di luarorganisasi, tetapi ada pengaruhnya]
1. Peranan Antarpersona [InterpersonalRole]
" Peranan Tokoh [figurheadrole]
" Peranan Pemimpin [leaderrole]
" Peranan Penghubung [liaisonrole]
2. Peranan Informasional[Informational Role]
" Peranan Monitor [monitorrole]
" Peranan Penyebar [disseminatorrole]
" Peranan Jurubicara [spokesmanrole]
3. Peranan Memutuskan [DecisionalRole]
" Peranan Wiraswasta [enterpreneurrole]
" Peranan PengendaliGangguan [distrurbance handler role]
" Peranan Penentu Sumber [resourceallocator role]
" PerananPerunding [negotiator role]
MODEL PROSESKOMUNIKASI ANTAR-PRIBADI
JOHARI'S WINDOW
I
OPEN AREA
Known by ourselves and
known by others
II
BLIND AREA
[blindspot]
Known by others, not known
by ourselves
Diketahui
orang lain
III
HIDDEN AREA
[tedeng aling-aling/ facade]
Known by ourselves but not
known by others
IV
UNKNOW AREA
[tidak diketahui]
Not known by ourselves and
not know by others
Tidak diketahui
orang lain
Diketahui diri sendiriTidak diketahui diri sendiri
Prof . Harry Ingham and Joseph Luft ., OfHuman Interaction, National Press Books, Palo Alto California,
1969
2). KOMUNIKASI HORISONTAL
Komunikasi mendatar, antara anggota staf dengan anggotastaf. Berlangsung tidak formal, lain dengan komunikasi vertikal yang formal.
Komunikasi terjadi tidakdalam suasana kerja ! employee relation dan sering timbul rumours, grapevine, gossip
3). KOMUNIKASI DIAGONAL [CROSS COMMUNICATION]
Komunikasi antarapimpinan seksi/bagian dengan pegawai seksi/bagian lain.
b. KOMUNIKASI EKSTERNAL
Komunikasi antara pimpinan organisasi[perusahaan] dengan khalayak audience di luar organisasi. [lihat skema ekternal audience] "Komunikasi dari organisasi kepada khalayak ! bersifat informatif
Majalah, Pressrelease/ media release, Artikel surat kabar atau
majalah, Pidato, Brosur,Poster, Konferensi pers, dll
" Komunikasi dari khalayakkepada organisasi
5
Komunikasi Kolaboratif dalam OrganisasiBisnis
To meet the challenge in the workplace todayrequires.
Setiap staf pada bagian manapun seharusnya :
# Relationship Oriented ! Networking ! sinergi
# Service Focused ! berpikir pada pelayanan
# Customer Commited ! mempunyai komitmen pd pelanggan
# Facilitative [media saluran/pendukung]
# Forward Thinking ! berpikir kedepan
# Value Added [nilai tambah ! selalu berusaha mengupdatekemampuan komunikasi]
# Team Driven [serba tim] and leaders [mampu tampilsebagai pemimpin]
3. HAMBATAN KOMUNIKASI
"Hambatan Teknis
Keterbatasan fasilitas dan peralatankomunikasi. Dari sisi teknologi, semakin
berkurang dengan adanya temuan baru dibidangkemajuan teknologi
komunikasi dan informasi, sehingga salurankomunikasi dapat diandalkan
dan efesien sebagai media komunikasi.
Menurut Cruden dan Sherman dalambukunya Personel Management, 1976,
jenis hambatan teknis dari komunikasi :
# Tidak adanya rencana atau prosedur kerja yang jelas
# Kurangnya informasi atau penjelasan
# Kurangnya ketrampilan membaca
# Pemilihan media [saluran] yang kurang tepat.
"Hambatan Semantik
Gangguan semantik menjadi hambatan dalamproses penyampaian
pengertian atau idea secara secaraefektif. Definisi semantik sebagai studi
atas pengertian, yang diungkapkan lewatbahasa.
Kata-kata membantu proses pertukaran timbalbalik arti dan pengertian
[komunikator dan komunikan], tetapiseringkali proses penafsirannya keliru.
TIDAK ADANYA hubungan antara Simbol [kata]dan apa yang disimbolkan
[arti atau penafsiran], dapat mengakibatkankata yang dipakai ditafsirkan
sangat berbeda dari apayang dimaksudkan sebenarnya.
Untuk menghindari miskomunikasi semacam ini, seorang komunikator
HARUS memilih kata-katayang tepat sesuai dengan karakteristik
komunikannya, danmelihat kemungkinan penafsiran terhadap kata-kata yang
dipakainya.
" Hambatan Manusiawi
Terjadi karena adanyafaktor, emosi dan prasangka pribadi, persepsi,
kecakapan atauketidakcakapan, kemampuan atau ketidakmampuan alat-alat
pancaindera seseorang,dll.
Menurut Cruden danSherman :
# Hambatan yang berasaldari perbedaan individual manusia.
Perbedaan persepsi,perbedaan umur, perbedaan keadaan emosi, ketrampilan mendengarkan,
perbedaan status,pencairan informasi, penyaringan informasi.
# Hambatan yangditimbulkan oleh iklim psikologis dalam organisasi.
Suasana iklim kerjadapat mempengaruhi sikap dan perilaku staf dan efektifitas komunikasi
organisasi.
Labels:
Komunikasi Bisnis
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Sample Text
Kategori
- Akuntansi Manajemen (13)
- Bank dan L Keuangan (18)
- Bisnis Internasional (11)
- Bisnis Syariah (15)
- Dasar Akuntansi (33)
- Ekonomi (18)
- Elektronik (4)
- Etika Bisnis (2)
- Filsafat Ilmu (1)
- Hukum (4)
- Humor (7)
- IE Mikro (12)
- Islam (141)
- Kata Bijak (1)
- Kesehatan (48)
- Komputer (71)
- Komunikasi Bisnis (25)
- Koperasi dan UKM (16)
- Makroekonomi (26)
- Manajemen Biaya (10)
- Manajemen Pemasaran (15)
- Manajemen SDM (28)
- Motivasi (2)
- news (1)
- Pendidikan Pancasila (12)
- Pengantar Bisnis (1)
- Pengantar Manajemen (8)
- Pengetahuan (189)
- Perekonomian Indonesia (12)
- Perpajakan (19)
- Renungan (5)
- Umum (3)
- Wiraswasta (14)
Social Profiles
Arsip Blog
-
▼
2011
(773)
-
▼
April
(107)
- PENDISTRIBUSIAN PRODUK
- Penetapan Harga Produk
- Keputusan Produk Individual
- MERANCANG PRODUK
- Menentukan Pasar Sasaran (Targeting)
- SEGMENTASI PASAR
- PASAR BISNIS DAN TINGKAH LAKU PEMBELI BISNIS
- Perilaku Konsumen pada Pasar Konsumsi dan Pasar Bi...
- Lingkungan Pemasaran
- Proses Pemasaran
- PERENCANAAN STRATEGIK DAN PROSES PEMASARAN
- MEMBANGUN KEPUASAN DAN NILAI PELANGGAN
- Pengertian Manajemen Pemasaran
- KONSEP DASAR MANAJEMEN PEMASARAN
- Akuntansi untuk Gaji dan Upah
- Hutang Jangka Pendek
- AKTIVA TETAP DAN AKTIVA TAK BERWUJUD
- PENILAIAN PERSEDIAAN SELAIN HARGA POKOK
- SISTEM PERSEDIAAN (INVENTORY SYSTEMS)
- PERSEDIAAN (INVENTORY)
- PIUTANG USAHA YANG TAK TERTAGIH
- PENDISKONTOAN WESEL TAGIH
- RECEIVABLE (TAGIHAN / PIUTANG)
- KAS KECIL (PETTY CASH)
- Kas dan Bank
- Deferal dan Akrual
- SISTEM PERSEDIAAN BARANG DAGANG
- PRINSIP DAN PRAKTEK AKUNTANSI
- PERAN AKUNTAN MANAJEMEN DI PERUSAHAAN
- Syarat Akuntan Manajemen
- Pengertian Penghasilan
- Tujuan Laporan Keuangan
- Karakteristik Transaksi Syariah
- Asas Transaksi Syariah
- Perkembangan Akuntansi Syariah 2
- Dasar Hukum Akuntansi Syariah
- Prinsip-Prinsip Ekonomi Islam
- Pengertian Akuntansi Syariah
- Sejarah Akuntansi Syariah
- Perkembangan Akuntansi Syariah
- Kertas Kerja Didalam dunia akuntansi, kerta...
- Siklus Akuntansi
- SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
- Pengertian Dividen
- Konsep Penyusutan di Dalam Laba Tunai
- Laba Akuntansi
- Kualitas Informasi Laba
- Konsep Laba
- Laporan Keuangan
- PENGEMBANGAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
- Wakaf Syariah
- Prinsip Bank Syariah
- Kebijakan dan Program Pemberdayaan Koperasi dan UKM
- Format Pengembangan LKM Syariah
- Pegadaian Syariah
- Reasuransi Syariah
- OBLIGASI SYARIAH
- Bank Syariah
- Sewa Guna Usaha (leasing)
- 5 Prinsip Pemberian Kredit ( Prinsip 5C)
- Bank Syariah
- Merger Bank
- ASURANSI SYARIAH
- Kartu Kredit
- DASAR HUKUM KARTU KREDIT
- Bisnis Syariah
- ANJAK PIUTANG
- Analisis Strategik dan Manajemen Biaya Strategik
- COST DRIVER DAN KONSEP DASAR BIAYA
- KONSEP-KONSEP MANAJEMEN BIAYA KONTEMPORER
- Manajemen Biaya
- Target Costing {Theory of Constraints, dan Life-Cy...
- Total Quality Management (TQM)
- TEKNIK NEGOSIASI
- TEKNIK NEGOSIASI
- KOMUNIKASI DALAM SEBUAH ORGANISASI
- Asean Free Trade Area (AFTA)
- Asean Free Trade Area (AFTA) 2
- EVA dan Residual Income
- PENILAIAN KINERJA MANAJEMEN
- TARGET COSTING
- Penetapan harga jual produk dan harga transfer
- Anggaran dan fungsi manajemen (2)
- ANGGARAN DAN FUNGSI MANAJEMEN (1)
- Perencanaan SDM
- DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP PERDAGANGAN INTERNASIONAL
- GLOBALISASI
- Pengertian Pasar
- Teori Ekonomi
- STATE STREET BOSTON CORPORATION
- Studi Kasus
- CARA MENGHITUNG PENGELUARAN
- KONSEP PENDAPATAN NASIONAL
- Akuntansi Pertanggungjawaban
- Balanced Score Card
- ANALISIS BIAYA DIFERENSIAL
- Analisis Biaya-Volume-Laba
- AKUNTANSI DAN LINGKUNGAN USAHA SERTA KLASIFIKASI D...
- Pengertian Biaya
- Menghargai "Perjuangan" untuk berubah
-
▼
April
(107)
Pengikut
Guest Counter
Powered by Blogger.
Labels
- Akuntansi Manajemen (13)
- Bank dan L Keuangan (18)
- Bisnis Internasional (11)
- Bisnis Syariah (15)
- Dasar Akuntansi (33)
- Ekonomi (18)
- Elektronik (4)
- Etika Bisnis (2)
- Filsafat Ilmu (1)
- Hukum (4)
- Humor (7)
- IE Mikro (12)
- Islam (141)
- Kata Bijak (1)
- Kesehatan (48)
- Komputer (71)
- Komunikasi Bisnis (25)
- Koperasi dan UKM (16)
- Makroekonomi (26)
- Manajemen Biaya (10)
- Manajemen Pemasaran (15)
- Manajemen SDM (28)
- Motivasi (2)
- news (1)
- Pendidikan Pancasila (12)
- Pengantar Bisnis (1)
- Pengantar Manajemen (8)
- Pengetahuan (189)
- Perekonomian Indonesia (12)
- Perpajakan (19)
- Renungan (5)
- Umum (3)
- Wiraswasta (14)
Ads 468x60px
Popular Posts
-
FUNGSI MOTHERBOARD Pusat pengendali yang mengatur kerja dari semua komponenyang terpasang padanya. Mengatur pemberian daya listrik pada seti...
-
BABI PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang Keperibadian adalah nilai-nilai karakteristik, watak,sikap dan sifat serta keyakinan dan cita-cita hidu...
-
Pengertian CDMA dan GSM sendiri sebenernya sama, yaitu teknologi standar komunikasi selular. Secarafisik, bentuk handphone cdma gsm sama b...
-
Definisi danPengertian Organisasi 1. Organisasi Menurut Stoner Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang ...
-
1. Arti Utilitarisme adalah faham atau aliran dalam filsafat moral yangmenekankan prinsip manfaat atau kegunaan ( theprinciple o...
-
AKUNTANSI BIAYA MANFAAT PENSIUN Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 24 terdiri dari paragraf 36 - 4 7 . Pernyataan ini harus dibaca da...
-
Segala puji bagi Allah, teriring doa dan keselamatan semoga terlimpah atas nabi dan rasul termulia: Muhammad SAW, juga atas keluarga dan par...
-
Konservasiitu sendiri merupakan berasal dari kata Conservation yang terdiri ataskata con ( together ) dan servare ( keep/save ) yangmemil...
-
eramuslim - Setiap orang pasti pernah mengalami stres. Dan, setiap orang tentu berbedabeda mengatasi stres tersebut. Sebuah penelitian baru ...
-
Dari beberapa buku para ahli, yang menghiasi mejaperpustakaan kecil saya dan berhasil saya baca, semakin luaslah capaianpengertian sastra. S...
Blog Archive
-
▼
2011
(773)
-
▼
April
(107)
- PENDISTRIBUSIAN PRODUK
- Penetapan Harga Produk
- Keputusan Produk Individual
- MERANCANG PRODUK
- Menentukan Pasar Sasaran (Targeting)
- SEGMENTASI PASAR
- PASAR BISNIS DAN TINGKAH LAKU PEMBELI BISNIS
- Perilaku Konsumen pada Pasar Konsumsi dan Pasar Bi...
- Lingkungan Pemasaran
- Proses Pemasaran
- PERENCANAAN STRATEGIK DAN PROSES PEMASARAN
- MEMBANGUN KEPUASAN DAN NILAI PELANGGAN
- Pengertian Manajemen Pemasaran
- KONSEP DASAR MANAJEMEN PEMASARAN
- Akuntansi untuk Gaji dan Upah
- Hutang Jangka Pendek
- AKTIVA TETAP DAN AKTIVA TAK BERWUJUD
- PENILAIAN PERSEDIAAN SELAIN HARGA POKOK
- SISTEM PERSEDIAAN (INVENTORY SYSTEMS)
- PERSEDIAAN (INVENTORY)
- PIUTANG USAHA YANG TAK TERTAGIH
- PENDISKONTOAN WESEL TAGIH
- RECEIVABLE (TAGIHAN / PIUTANG)
- KAS KECIL (PETTY CASH)
- Kas dan Bank
- Deferal dan Akrual
- SISTEM PERSEDIAAN BARANG DAGANG
- PRINSIP DAN PRAKTEK AKUNTANSI
- PERAN AKUNTAN MANAJEMEN DI PERUSAHAAN
- Syarat Akuntan Manajemen
- Pengertian Penghasilan
- Tujuan Laporan Keuangan
- Karakteristik Transaksi Syariah
- Asas Transaksi Syariah
- Perkembangan Akuntansi Syariah 2
- Dasar Hukum Akuntansi Syariah
- Prinsip-Prinsip Ekonomi Islam
- Pengertian Akuntansi Syariah
- Sejarah Akuntansi Syariah
- Perkembangan Akuntansi Syariah
- Kertas Kerja Didalam dunia akuntansi, kerta...
- Siklus Akuntansi
- SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
- Pengertian Dividen
- Konsep Penyusutan di Dalam Laba Tunai
- Laba Akuntansi
- Kualitas Informasi Laba
- Konsep Laba
- Laporan Keuangan
- PENGEMBANGAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
- Wakaf Syariah
- Prinsip Bank Syariah
- Kebijakan dan Program Pemberdayaan Koperasi dan UKM
- Format Pengembangan LKM Syariah
- Pegadaian Syariah
- Reasuransi Syariah
- OBLIGASI SYARIAH
- Bank Syariah
- Sewa Guna Usaha (leasing)
- 5 Prinsip Pemberian Kredit ( Prinsip 5C)
- Bank Syariah
- Merger Bank
- ASURANSI SYARIAH
- Kartu Kredit
- DASAR HUKUM KARTU KREDIT
- Bisnis Syariah
- ANJAK PIUTANG
- Analisis Strategik dan Manajemen Biaya Strategik
- COST DRIVER DAN KONSEP DASAR BIAYA
- KONSEP-KONSEP MANAJEMEN BIAYA KONTEMPORER
- Manajemen Biaya
- Target Costing {Theory of Constraints, dan Life-Cy...
- Total Quality Management (TQM)
- TEKNIK NEGOSIASI
- TEKNIK NEGOSIASI
- KOMUNIKASI DALAM SEBUAH ORGANISASI
- Asean Free Trade Area (AFTA)
- Asean Free Trade Area (AFTA) 2
- EVA dan Residual Income
- PENILAIAN KINERJA MANAJEMEN
- TARGET COSTING
- Penetapan harga jual produk dan harga transfer
- Anggaran dan fungsi manajemen (2)
- ANGGARAN DAN FUNGSI MANAJEMEN (1)
- Perencanaan SDM
- DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP PERDAGANGAN INTERNASIONAL
- GLOBALISASI
- Pengertian Pasar
- Teori Ekonomi
- STATE STREET BOSTON CORPORATION
- Studi Kasus
- CARA MENGHITUNG PENGELUARAN
- KONSEP PENDAPATAN NASIONAL
- Akuntansi Pertanggungjawaban
- Balanced Score Card
- ANALISIS BIAYA DIFERENSIAL
- Analisis Biaya-Volume-Laba
- AKUNTANSI DAN LINGKUNGAN USAHA SERTA KLASIFIKASI D...
- Pengertian Biaya
- Menghargai "Perjuangan" untuk berubah
-
▼
April
(107)
0 comments:
Post a Comment