Monday, October 17, 2011
UNSUR INTRINSIK DAN UNSUR EKSTRINSIK SASTRA
5:56 AM | Posted by
bowosukses |
Edit Post
Karya sastra disusun oleh dua unsur yang menyusunnya. Dua unsur yangdimaksud iaslah unsur intrinsic dan unsur ekstrinsik. Unsur intrinsic ialah unsuryang menyusun sebuah karya sastra dari dalam yang mewujudkan struktur suatukarya sastra, seperti : tema tokoh dan penokohan, alur dan pengeluaran, lataedan pelataran, dan pusat pengisahan. Sedangkan unsur ekstinsik ialah unsur yangmenyusun sebuah karya sastra dari luasnya menyangkut aspeksosiologi, psikologi,dan lain-lain.
5.1 UnsurIntrinsik
a. Temadan amanat
Tema ialah persoalan yang menduduki tempat utama dalamkarya sastra. Tema mayor ialah tema yang sangat menonjol dan menjadi persoalan.Tema minor ialah tema yang tidak menonjol.
Amanat ialah pemecahan yang diberikan oleh pengarangbagi persoalan di dalam karya sastra. Amanat biasa disebut makna. Makna dibedakanmenjassdi makna niatan dan makna muatan. Makna niatan ialah maknayang diniatkanoleh pengarang bagi jkarya sastra yang ditulisnya. Makna muatan ialah maknayang termuat dalam karya sastra tersebut.
b. Tokohdan penokohan
Tokoh ialah pelaku dalam karya sastra. Dalam karyasestra biasanya ada beberapa tokoh, namun biasnya hanya ada satu tokoh utama.Tokoh utama ialah tokoh yang sangat penting dalam mengambil peranan dalam karyasastra. Dua jenis tokoh adalah tokoh datar (flash character) dan tokohbulat (roundcharacter).
Tokoh datar ialah tokoh yang hanya menunjukka satusegi, misalnya baik saja atau buruk saja. Sejak awal sampaiu akhir cerita tokohyang jahat akan tetap jahat. Tokoh bulat adalah tokoh yang menunjukkan berbagaisegi baik buruknya, kelebihan dan kelemahannya. Jadi ada perkembangan yangterjadi pada tokoh ini. Dari segi kejiwaan dikenal ada tokoh introvert danekstrovent. Tokoh introvert ialah pribadi tokoh tersebut yang ditentukan olehketidaksadarannya. Tokoh ekstrovert ialag pribadi tokoh tersebut yangditentukan oleh kesadarannya. Dalam karya sastra dikenal pula tokoh protagonistdan antagonis. Protagonisialah tokoh yang disukai pembaca atau penikmat sastrakarena sifat-sifatnya. Antagonis ialah tokoh yang disukai pembaca atau penikmatsastra karena sifat-difatnya.
Penokohan atau perwatakan ialah teknik atau cara-caramenampilkan tokoh. Ada beberapa cara menampilkan tokoh. Cara analitik, ialah cara cara penampilantokoh secara langsung malalui uraian pengarang. Jadi pengarang menguraikan cirri-ciritokoh tersebut secara langsung. Cara dramatic, ialah cara mnampilkan tokoh tidaksecara langsung tetapi melalui gambaran ucapan, perbuatan, dan komentar ataupenilaian pelaku atau tokoh dalam suatu ceita. Dialog ialah cakapan antaraseorang tokoh dengan banyak tokoh. Dualog ialah cakapan antara dua tokoh saja.Monolog ialah cakapan batin terhadap kejadian lampau dan yang sedang terjadi.Solilokui ialah bentuk cakapan batin terhadap peristiwa yang akakn terjadi.
c. Alurdan Pengaluran
Alur disebut juga plot, yaitu rangkaian peristiwa yangmemiliki hubungan sebab akibat sehingga menjadi satu kesatuan yang padu bulat,dan utuh. Alur terdiri atas beberapa bagian:
1) Awal,yaitu pengarang mulai memperkenalkan tokoh-tokohnya.
2) Tikaian,yaitu terjadi konflik di antara tokoh-tokoh pelaku.
3) Gawatanatau rumitan, yaitu konflik tokoh-tokoh semakin seru.
4) Puncak,yaitu saat puncak konflik di antara tokoh-tokhnya.
5) Leraian,yaitu saat peristiwa konflik semakin reda dan perkembangan alur mulaiterungkap.
6) Akhir,yaitu seluruh peristiwa atau konflik telah terselesaikan.
Pengeluaran, yaitu teknik atau cara-cara menampilkanalur. Menurut kualitasnya, pengeluaran dibedakan menjadi alur erat dan alurlonggar. Alur erat ialah alur yang tidak memungkinkan adanya pencabangan cerita.Alur longgar ialah alur yang memungkinkan adanya pencabangan cerita. Menurutkualitasnya, pengeluaran dibedakan menjadi alur tunggal dan alur ganda. Alurtunggal ialah alur yang hanya satu dalam karya sastra. Alur ganda ialah aluryang lebih dari satu dalam karya sastra. Dari segi urutan waktu, pengeluarandibedakan kedalam alur lurus dan tidak lurus. Alur lurus ialah alur yangmelukiskan peristiwa-peristiwa berurutan dari awal sampai akhir cerita. Alurtidak lurus ialah alur yang melukiskan tidak urut dari awal sampai akhircerita. Alur tidak lurus bias menggunakan gerak balit (backtracking), sorotbalik (fashback), atau campuran keduanya.
d. Latardan Pelataran
Latar disebut juga setting, yaitu tempat atau waktuterjadinya peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam sebuah karya sastra. Lataratau setting dibedakan menjadi atar material dan social. Latar material ialahlukisan latar belakang alam atau lingkungan di mana tokoh tersebut berada.Latar sosial, ialah lukjisan tatakrama tingkah laku, adapt, dan pandanganhidup. Sedangkan pelataran ialah teknik atau cara-cara menampilkan latar.
e. PusatPengisahan
Pusat pengisahan ialah dari mana suatu ceritadikisahkan oleh pencerita. Pencerita di sini adalah pribadi yang diciptakanpengarang untuk menyampikan cerita. Paling tidak ada dua pusat pengisahan yaitupencerita sebagai orang pertama dan pencerita sebagai orang ketiga. Sebagaiorang pertama, pencerita duduk dan terlibat dalam cerita tersebut, biasanyasebagai aku dalam tokoh cerita. Sebagai orang ketiga , pencerita tidak terlibatdalam cerita tersebut tetapi ia duduk sebagai seorang pengamat atau dalang yangserba tahu.
f. Karakter
Tokoh dalam cerita. Karakter dapat berupa manusia,tumbuhan maupun benda. Karakter dapat dibagi menjadi:
1. Karakterutama: tokoh yang membawakan tema dan memegang banyak peranan dalam cerita.
2. Karakterpembantu: tokoh yang mendamping karakter utama.
3. Protagonis:karakter/tokoh yang mengangkat tema.
4. Antagonis:karakter/tokoh yang memberi konflik pada tema dan biasanya berlawanan dengankarakter protagonis.m(ingat, tokoh antagonis belum tentu jahat)
5. Karakterstatis (flat/ static character): karakter yang tidak mengalami perubahankepibadian atau cara pandang dari awal samp[ai akhir cerita.
6. Karakterdinamis (Round/dynamic character): kasrakter yang mengalami perubahankepribadian dan cara pandang . karakter ini biasanya dibuat semirip mungkindengan manusia sesungguhnya, terdiri atas sifat dan kepribadian yang kompleks.
Catatan: karakter pembantu biasanya aadalah karakerstatis karena tidak digambarkan secara detail oeh penulis sehingga peruybahankepibadian dan cara pandangnya tidak pernah terlihat secara jelas.
g. Karakterisasi
Cara penulis menggamnarkan karakter. Ada banyak cara untuk menggali penggambarankarakter, secara garis besar karakterisasi ditinjau melalui dua cara yaitusecara naratif dan dramatic. Tekniknaratif berarti karakterisasi dari tokohdituliskan langsung oleh penulis atau narrator. Teknik daramatik dipakai ketikakarakterisasi torkoh terlihat dari antara lain: penampilan fisik karakter, caraberpakaian, kata-kata yang diucapkan, dialognya dengan karakter lain, pendapatkerakter lain, dll.
h. Konflik
Konfklik adalah pergumulan yang dialami olh karakterdalam serita dan. Konflik ini merupakan inti dari sebuah karya sastra yang padaakhirnya memberntuk plot. Ada empat macam konflik, yang dibagi dalam dua garis besar:
Konflik internal
Individu-diri sendiri: konflik ini tidak melibatkan orang lain,konflik ini ditandai dengan gejolak yang timbul dalam diri sendiri mengenaibeberapa hal seperti nilai-nilai. Kekuatan karakter akan terlihat dalamusahanya menghadapi gejolak tersebut.
Konflik eksternal
Individu-individu: onflikyang dialami dedeorang dengan orang lain.
Individu-alam: konflik yang dialami individu dengan alam. Konflikini menggambarkan perjuangan individu dalam usahanya untuk mempertahankan diridalam kebesaran alam.
Individu-Lingkungan/masyarakat: konflik yang dialamiindividu dengan masyarakat atau lingkungan hidupnya.
i. Symbol
Symbol digunakan untuk mewakili sesuatu yang abstrak.Contoh: burung gagak (kematian).
j. Sudut Pandang
Sudut pandang yang dipilih penulus untuk menyampaikan ceritanya.
1. Orangpertama: penulis berlaku sebagai karakter utama cerita, iini diutandai denganpenggunaan kata “aku”. Penggunaan teknik ini menyebabkan pembaca tidakmengetahui segala ha yang tidak diungkapkan oleh sang narrator. Keuntungan dariteknik ini dalah pembaca merasa menjadi bagian dari cerita.
2. Orangkedua: teknik yang banyak menggunakan kata ‘kamu’ atau ‘anda’. Teknik inijarang sipakai karena memaksa pembaca untuk mampu berperan serta dalam cerita.
3. Orangketiga: cerita dikisahkan mnggunakan kata ganti orang ketiga, seperti:merekadan dia.
k. TeknikPenggunaan Bahasa
Dalam menuangkan idenya, penulis biasa memilihkata-kata yang dipakainya sedemikian rupa sehingga segala pesannya sampaikepada pemabaca. Selain itu, teknik penggunaan bahasa yang baik juga membuattuisan menjadi indah dan mudah dikenang. Teknik berbahasa ini misalnyamenggunakan majas, idiom, dan peribahasa.
5.2 UnsurEkstrinsik
Unsur ekstrinsik sebuah karya sasta dari luarnya menyangkut aspeksosiologi, psikologi, dan lain-lain. Tidak ada sebuah karya sastra yang tumbuhotonom, tetapi selalu pastibewrhubungan secara ekstrinsik dengan luar sastra,dengan sejumlah faktor kemasyarakatan seperti tradisi sastra, kebudayaanllingkungan, pembaca sastra, serta kejiwaan mereka. Dengan demikian, dapatdinyatakan bahwa unsur ekstrinsik ialah unsur yang membentuk karya sastra dariluar sastra itu sendiri. Untuk melakukan pendekatan terhadap unsur ekstrinsik ,diperlukan bantuan ilmu-ilmu kerabat seperti sosiologi, psikologi,filsafat, danlain-lain.
Menurut Tuhusetya (2007), sebuah karya sastra yang baik mustahil dapatmenghindarkan dari dimensi kemanusiaan. Kejadia-kejadian yang terjadi dalammasyarakat pada umumnyadijadikan seumbner ilham, bagi para sastrawan untukmembuat suatu karya sastra.
Seorang sastrawan mamiliki penalaran tinggi, mata batin yang tajam, danmemiliki daya intuitif yang peka. Kelebihan-kelebihan itu jarang sekaliditemukan pada orang awam. Dalam hal ini, karya sastra yang lahir pun akandiwarnai oleh latar belakang sosiokultural yang melingkupi kehidupansastrawannya.
Suatu keabsahan jika dalam karya sastra terdapat unsur-unsur ekstrinsikyang turut mewarnai karya sastra. Unsur-unsur ekstrinsik yang dimaksud sepertifilsafat, psikologi, religi gagasan, pendapat, sikap, keyakinan, dan visi laindari pengarang dalam memandang dunia. Karena unsur-unsur ekstrinsik itulayhyang menyebabkan karya sastra tidak mung terhindar dari amanat, tendensi, unsurmendidik, dan fatwa tentang makna kearifan hidup yang ingin disampaikan kepadapembaca.
Labels:
Pengetahuan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Sample Text
Kategori
- Akuntansi Manajemen (13)
- Bank dan L Keuangan (18)
- Bisnis Internasional (11)
- Bisnis Syariah (15)
- Dasar Akuntansi (33)
- Ekonomi (18)
- Elektronik (4)
- Etika Bisnis (2)
- Filsafat Ilmu (1)
- Hukum (4)
- Humor (7)
- IE Mikro (12)
- Islam (141)
- Kata Bijak (1)
- Kesehatan (48)
- Komputer (71)
- Komunikasi Bisnis (25)
- Koperasi dan UKM (16)
- Makroekonomi (26)
- Manajemen Biaya (10)
- Manajemen Pemasaran (15)
- Manajemen SDM (28)
- Motivasi (2)
- news (1)
- Pendidikan Pancasila (12)
- Pengantar Bisnis (1)
- Pengantar Manajemen (8)
- Pengetahuan (189)
- Perekonomian Indonesia (12)
- Perpajakan (19)
- Renungan (5)
- Umum (3)
- Wiraswasta (14)
Social Profiles
Arsip Blog
-
▼
2011
(773)
-
▼
October
(311)
- Pengertian Istilah Dalam Komputer
- Pengertian Webserver
- LAPORAN KEUANGAN
- Persamaan Akuntansi
- Klasifikasi Rekening
- Pengertian Akuntansi
- PENGERTIAN NARKOBA
- Pengertian Cookies
- Pengertian Konstitusi
- Pengertian Masyarakat Madani
- PENGERTIAN SUPERVISI PENDIDIKAN
- Pengertian LSM
- Pengertian Signal To Ratio (SNR)
- Pengertian hukum tata Negara
- Pengertian Istilah BIOS, BOOTSTRAP, BOOTLOADER, da...
- Definisi/Pengertian Virus Komputer, Worm, Trojan, ...
- Pengertian MySQL
- Pengertian Power Supply Unit
- Pengertian Musik dari Berbagai Tokoh
- PENGERTIAN DAN TUJUAN MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH
- Pengertian Ulumul Qur’an
- Pengertian Statistik
- Pengertian Pendidikan Agama Islam menurut berbagai...
- PENGERTIAN KONSERVASI
- Pengertian Dan Hakikat Muhammadiyah_makalah abdi
- pengertian perintah dasar c++
- PENGERTIAN DAN CIRI-CIRI BELAJAR
- PENGERTIAN ORGANISASI
- Pengertian Kecerdasan Emosional
- PENGERTIAN SUNNAH
- PERGESERAN PENGERTIAN "SUNNAH" KE "HADITS" I...
- Pengertian Dan Jenis Slot Memori
- Pengertian Etika
- PENGERTIAN MANAJEMEN STRATEGIK DAN RUANG LINGKUPNYA
- Pengertian Hukum (Elementer)
- Pengertian Manajemen
- PERUMUSAN DEMOKRASI PANCASILA
- SISTEM PEMERINTAHAN DEMOKRASI PANCASILA
- FUNGSI DEMOKRASI PANCASILA
- CIRI-CIRI DEMOKRASI PANCASILA
- PRINSIP POKOK DEMOKRASI PANCASILA
- DEMOKRASI PANCASILA
- PENGERTIAN DAN PENGENALAN INTERNET
- Pengertian Musik Nusantara
- Pengertian Dan Fungsi Motherboard
- Pengertian LAN,WAN,MAN
- Pengertian Disiplin
- Pengertian Semantik
- Pengertian Wakaf
- PENGERTIAN KONSELING MENURUT PARA AHLI
- PENGERTIAN DEFINISI DAN RUMUS BEP / TITIK IMPAS
- PENGERTIAN DAN PERKEMBANGAN TEORI PEMBELAJARAN
- Pengertian dan Fungsi ROM
- Pengertian Kurikulum Menurut Para Ahli
- PENGERTIAN BUDAYA POLITIK
- Pengertian OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah)
- Tugas-tugas dalam Data mining
- Arsitektur Sistem Data mining
- PENGERTIAN DATA MINING DAN FUNGSI-FUNGSI DATA MINING
- PENGERTIAN DAN HAKEKAT PENDIDIKAN ISLAM
- Pengertian Internet dan Intranet
- Kelebihan Linux Ubuntu daripada yang lainnya
- keunggulan Linux
- Pengertian Linux
- PENGERTIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN SISTEM INFORMASI
- PENGERTIAN TEKNOLOGI INFORMASI
- SISTEM BIAYA STANDAR DAN PENENTUAN HARGA POKOK VAR...
- BIAYA BAHAN BAKU DAN BIAYA TENAGA KERJA
- METODE HARGA POKOK PROSES PENGANTAR
- DEPARTEMENTALISASI BIAYA OVERHEAD PABRIK
- METODE HARGA POKOK PESANAN
- BIAYA OVERHEAD PABRIK
- AKUNTANSI BIAYA DAN PENGERTIAN BIAYA
- Pengertian Kelompok Persepsi, Organisasi, Motivasi...
- PENGERTIAN WAHABI
- Pengertian Dan Fungsi Harddisk
- Pengertian Budi Pekerti
- Pengertian dan Bentuk Badan Usaha
- PENGERTIAN TASAWUF DAN TUJUAN TASAWUF
- Sejarah dan Keunggulan Teknologi CDMA
- Persamaan dan Perbedaan GSM dan CDMA
- Sastra Menurut Ahli Bedah Sastra, Budayawan dan Se...
- Sastra, Sesuatu yang Agung*
- Pengertian Pergaulan Bebas
- Pengertian Gerbang Logika
- PENGERTIAN BIMBINGAN DAN KONSELING MENURUT BEBERAP...
- Pengertian e - Government
- Pengertian Bandwith
- Pengertian Jaringan dalam sistem telekomunikasi
- Definisi Sosiologi Menurut Beberapa Ahli
- PENGERTIAN SOSIOLOGI MENURUT PARA AHLI
- UNSUR INTRINSIK DAN UNSUR EKSTRINSIK SASTRA
- SEJARAH PERKEMBANGAN SASTRA
- Macam - macam / jenis Sastra
- PENGERTIAN SASTRA
- pengertian metodologi penelitian
- makalah pengertian identifikasi masalah dan tujuan...
- Sejarah Islam Di Spanyol
- SEJARAH PERKEMBANGAN SENAM
- Sejarah Dunia Kuno / Masa Silam
-
▼
October
(311)
Pengikut
Guest Counter
Powered by Blogger.
Labels
- Akuntansi Manajemen (13)
- Bank dan L Keuangan (18)
- Bisnis Internasional (11)
- Bisnis Syariah (15)
- Dasar Akuntansi (33)
- Ekonomi (18)
- Elektronik (4)
- Etika Bisnis (2)
- Filsafat Ilmu (1)
- Hukum (4)
- Humor (7)
- IE Mikro (12)
- Islam (141)
- Kata Bijak (1)
- Kesehatan (48)
- Komputer (71)
- Komunikasi Bisnis (25)
- Koperasi dan UKM (16)
- Makroekonomi (26)
- Manajemen Biaya (10)
- Manajemen Pemasaran (15)
- Manajemen SDM (28)
- Motivasi (2)
- news (1)
- Pendidikan Pancasila (12)
- Pengantar Bisnis (1)
- Pengantar Manajemen (8)
- Pengetahuan (189)
- Perekonomian Indonesia (12)
- Perpajakan (19)
- Renungan (5)
- Umum (3)
- Wiraswasta (14)
Ads 468x60px
Popular Posts
-
FUNGSI MOTHERBOARD Pusat pengendali yang mengatur kerja dari semua komponenyang terpasang padanya. Mengatur pemberian daya listrik pada seti...
-
BABI PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang Keperibadian adalah nilai-nilai karakteristik, watak,sikap dan sifat serta keyakinan dan cita-cita hidu...
-
Pengertian CDMA dan GSM sendiri sebenernya sama, yaitu teknologi standar komunikasi selular. Secarafisik, bentuk handphone cdma gsm sama b...
-
Definisi danPengertian Organisasi 1. Organisasi Menurut Stoner Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang ...
-
1. Arti Utilitarisme adalah faham atau aliran dalam filsafat moral yangmenekankan prinsip manfaat atau kegunaan ( theprinciple o...
-
AKUNTANSI BIAYA MANFAAT PENSIUN Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 24 terdiri dari paragraf 36 - 4 7 . Pernyataan ini harus dibaca da...
-
Segala puji bagi Allah, teriring doa dan keselamatan semoga terlimpah atas nabi dan rasul termulia: Muhammad SAW, juga atas keluarga dan par...
-
Konservasiitu sendiri merupakan berasal dari kata Conservation yang terdiri ataskata con ( together ) dan servare ( keep/save ) yangmemil...
-
eramuslim - Setiap orang pasti pernah mengalami stres. Dan, setiap orang tentu berbedabeda mengatasi stres tersebut. Sebuah penelitian baru ...
-
Dari beberapa buku para ahli, yang menghiasi mejaperpustakaan kecil saya dan berhasil saya baca, semakin luaslah capaianpengertian sastra. S...
Blog Archive
-
▼
2011
(773)
-
▼
October
(311)
- Pengertian Istilah Dalam Komputer
- Pengertian Webserver
- LAPORAN KEUANGAN
- Persamaan Akuntansi
- Klasifikasi Rekening
- Pengertian Akuntansi
- PENGERTIAN NARKOBA
- Pengertian Cookies
- Pengertian Konstitusi
- Pengertian Masyarakat Madani
- PENGERTIAN SUPERVISI PENDIDIKAN
- Pengertian LSM
- Pengertian Signal To Ratio (SNR)
- Pengertian hukum tata Negara
- Pengertian Istilah BIOS, BOOTSTRAP, BOOTLOADER, da...
- Definisi/Pengertian Virus Komputer, Worm, Trojan, ...
- Pengertian MySQL
- Pengertian Power Supply Unit
- Pengertian Musik dari Berbagai Tokoh
- PENGERTIAN DAN TUJUAN MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH
- Pengertian Ulumul Qur’an
- Pengertian Statistik
- Pengertian Pendidikan Agama Islam menurut berbagai...
- PENGERTIAN KONSERVASI
- Pengertian Dan Hakikat Muhammadiyah_makalah abdi
- pengertian perintah dasar c++
- PENGERTIAN DAN CIRI-CIRI BELAJAR
- PENGERTIAN ORGANISASI
- Pengertian Kecerdasan Emosional
- PENGERTIAN SUNNAH
- PERGESERAN PENGERTIAN "SUNNAH" KE "HADITS" I...
- Pengertian Dan Jenis Slot Memori
- Pengertian Etika
- PENGERTIAN MANAJEMEN STRATEGIK DAN RUANG LINGKUPNYA
- Pengertian Hukum (Elementer)
- Pengertian Manajemen
- PERUMUSAN DEMOKRASI PANCASILA
- SISTEM PEMERINTAHAN DEMOKRASI PANCASILA
- FUNGSI DEMOKRASI PANCASILA
- CIRI-CIRI DEMOKRASI PANCASILA
- PRINSIP POKOK DEMOKRASI PANCASILA
- DEMOKRASI PANCASILA
- PENGERTIAN DAN PENGENALAN INTERNET
- Pengertian Musik Nusantara
- Pengertian Dan Fungsi Motherboard
- Pengertian LAN,WAN,MAN
- Pengertian Disiplin
- Pengertian Semantik
- Pengertian Wakaf
- PENGERTIAN KONSELING MENURUT PARA AHLI
- PENGERTIAN DEFINISI DAN RUMUS BEP / TITIK IMPAS
- PENGERTIAN DAN PERKEMBANGAN TEORI PEMBELAJARAN
- Pengertian dan Fungsi ROM
- Pengertian Kurikulum Menurut Para Ahli
- PENGERTIAN BUDAYA POLITIK
- Pengertian OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah)
- Tugas-tugas dalam Data mining
- Arsitektur Sistem Data mining
- PENGERTIAN DATA MINING DAN FUNGSI-FUNGSI DATA MINING
- PENGERTIAN DAN HAKEKAT PENDIDIKAN ISLAM
- Pengertian Internet dan Intranet
- Kelebihan Linux Ubuntu daripada yang lainnya
- keunggulan Linux
- Pengertian Linux
- PENGERTIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN SISTEM INFORMASI
- PENGERTIAN TEKNOLOGI INFORMASI
- SISTEM BIAYA STANDAR DAN PENENTUAN HARGA POKOK VAR...
- BIAYA BAHAN BAKU DAN BIAYA TENAGA KERJA
- METODE HARGA POKOK PROSES PENGANTAR
- DEPARTEMENTALISASI BIAYA OVERHEAD PABRIK
- METODE HARGA POKOK PESANAN
- BIAYA OVERHEAD PABRIK
- AKUNTANSI BIAYA DAN PENGERTIAN BIAYA
- Pengertian Kelompok Persepsi, Organisasi, Motivasi...
- PENGERTIAN WAHABI
- Pengertian Dan Fungsi Harddisk
- Pengertian Budi Pekerti
- Pengertian dan Bentuk Badan Usaha
- PENGERTIAN TASAWUF DAN TUJUAN TASAWUF
- Sejarah dan Keunggulan Teknologi CDMA
- Persamaan dan Perbedaan GSM dan CDMA
- Sastra Menurut Ahli Bedah Sastra, Budayawan dan Se...
- Sastra, Sesuatu yang Agung*
- Pengertian Pergaulan Bebas
- Pengertian Gerbang Logika
- PENGERTIAN BIMBINGAN DAN KONSELING MENURUT BEBERAP...
- Pengertian e - Government
- Pengertian Bandwith
- Pengertian Jaringan dalam sistem telekomunikasi
- Definisi Sosiologi Menurut Beberapa Ahli
- PENGERTIAN SOSIOLOGI MENURUT PARA AHLI
- UNSUR INTRINSIK DAN UNSUR EKSTRINSIK SASTRA
- SEJARAH PERKEMBANGAN SASTRA
- Macam - macam / jenis Sastra
- PENGERTIAN SASTRA
- pengertian metodologi penelitian
- makalah pengertian identifikasi masalah dan tujuan...
- Sejarah Islam Di Spanyol
- SEJARAH PERKEMBANGAN SENAM
- Sejarah Dunia Kuno / Masa Silam
-
▼
October
(311)
0 comments:
Post a Comment